Negara Islam Indonesia

Negara Islam Indonesia
Sekarmadji Marijan Kartosuwiryo. Nama ini lazim tercantum dalam berbagai ulasan tentang DI/TII (Darul Islam/ Tentara Islam Indonesia). Gerakan ini pada hakikatnya bertujuan untuk membentuk Negara kekuasaan berbasis Islam yang berazaskan kanun azasi. Beliau dengan gigih selalu melancarkan aksinya agar tercapainya gerakan ini. Dengan mempropagandai pemuda-pemuda Islam di Jawa Barat inilah yang nantinya akan menjadi bala tentara untuk mendukung terciptanya Negara Islam.
Pusat terlahirnya DI/TII adalah di Jawa Barat. Hal tersebut dikarenakan oleh keadaan penduduk Jawa Barat yang sebagian besar penganut Islam, kondisi alam yang memadai, dan juga mental penduduk yang dengan rapuhnya dapat terasuki oleh pengaruh dari kalangan baru terlebih bernuansa Islam. Namun, seiring dengan berjalannya waktu, DI/TII semakin merajalela di berbagai belahan sudut kota di Indonesia. Bahkan hingga ke pelosok terpencil sekalipun pada masa itu. Beberapa daerah yang sempat menyatakan diri untuk turut bergabung dengan gerakan ini antara lain; Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, Aceh dan Kalimantan Selatan. Medan yang sulit namun dapat dikuasai dengan baik oleh para pengikut gerakan ini telah menjadi suatu tembok tebal yang sulit ditembus bahkan menghalangi jalannya operasi pemerintah untuk menghentikan gerakan ini.
Taktik para pemimpin DI/TII ini pun patut diacungi jempol. Dengan mengerahkan segala pasukan yang siap melawan TNI, gerakan ini menjadi sangat populer untuk dihiraukan oleh berbagai pihak. Pemerintah pun bahkan acap kali mendapat bom mentah yang merupakan taktik jitu untuk membebaskan diri. Namun, atas kegigihan TNI dan strategi gerilya Indonesia akhirnya dapat membawa Indonesia dalam kemenangan dan dapat mengembalikan beberapa daerah tersebut dalam pangkuan ibu pertiwi lagi. Karena pada dasarnya, gerakan ini disinyalir hanya menimbulkan kesengsaraan bagi rakyat dudukan daerah tersebut.
Era 60-an pun dicap sebagai era keemasan bangsa Indonesia atas terselesaikannya penggalan atas pembentukan Negara Islam tersebut. Pemerintah juga telah berhasil menyusup dalam kepercayaan masyarakat dan mengembalikan sejatinya citra Indonesia di mata rakyat Indonesia sendiri.

Leave a comment